OLEH NUR ANNISAH FADHILLAH
suarasiber.co.id – Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) mengadakan kegiatan program kampus mengajar. Dengan program tersebut diharapkan mahasiswa dapat menyukseskan pendidikan nasional dalam kondisi pandemi covid-19. Kampus mengajar adalah bagian dari program kampus merdeka yang dilaksanakan selama dua belas minggu atau tiga bulan lamanya terhitung mulai dari tanggal 22 Maret 2021 hingga tanggal 25 Juni 2021.
Kegiatan kampus mengajar diikuti oleh 358 perguruan tinggi negeri maupun swasta, salah satunya yaitu Universitas Ahmad Dahlan yang terletak di Yogyakarta. Yang melibatkan sebanyak 4.826 SD sasaran yang terletak di daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal), memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
Dari sekian banyak SD sasaran yang ditentukan oleh Kemendikbud, salah satunya yaitu SDIT An Nida yang terletak di Kp. Kadingding, RT. 01, RW. 02, Ds. Kibin, Kec. Kibin, Kab. Serang, Banten. Hanya ada satu mahasiswa yang bertugas di SD tersebut, yaitu Nur Annisah Fadhillah dengan NIM 1800006106 berasal dari Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan. Guru kelas SDIT An Nida, Marayani, Selasa (15/6) mengatakan dengan adanya program kampus mengajar guru merasa terbantu dengan kehadirannya mahasiswa di sekolah yaitu dengan berbagai program salah satunya kegiatan belajar mengajar di kelas.
Kegiatan program kampus mengajar di SDIT An Nida yaitu dengan membantu guru dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas dalam bidang keilmuan maupun dalam bidang keagamaan. Bidang keilmuan yang dimaksud adalah membantu mengajarkan kepada siswa mengenai literasi dan numerasi dengan materi yang berkaitan sesuai dengan anjuran yang diberikan oleh Kemendikbud. Sedangkan dalam bidang keagamaan yaitu dengan mendampingi siswa ketika salat Duha, membimbing siswa ketika membaca Al-Quran, dan mendampingi siswa dalam kegiatan Manasik Haji yang dilakukan di Sekolah.
Tidak hanya membantu dalam proses pelaksanaan belajar pembelajaran, kegiatan program kampus mengajar di SDIT An Nida, mahasiswa juga turut membantu dalam administrasi sekolah dan adaptasi teknologi. Proses administrasi di sekolah yaitu dengan membantu persiapan Pelaksanaan Akhir Semester (PAS) dan juga persiapan acara perpisahan. Sedangkan proses adaptasi teknologi yaitu dengan mengajarkan secara langsung mengenai ikon-ikon yang ada di Microsoft Word yang kemudian para siswa mencoba menggunakan laptop sebagai pemahaman awal yang merujuk pada Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).
Dengan adanya program kampus mengajar memberikan mahasiswa pengalaman yang tidak pernah didapatkan di kampus sebelumnya. Dan juga dapat membantu pihak sekolah untuk bangkit memotivasi siswa di masa pandemi. Harapan untuk Kampus Mengajar Angkatan 2 yaitu agar pihak dari program kampus mengajar lebih terprogram dan mempersiapkan lebih matang lagi. Sehingga para mahasiswa yang akan terjun ke Sekolah memiliki bekal dan dapat mengeksplorasi kemampuan yang dimilikinya. (Rls).
