TPI Inspektur Wilayah II Berikan Penguatan Lanjutan Kepada 8 Satker Yang Masuk TPN

TPI Inspektur Wilayah II Berikan Penguatan Lanjutan Kepada 8 Satker Yang Masuk TPN

AMBON (suarasiber.co.id) – Tim Penilai Internal (TPI) dari Inspektur Wilayah II memberikan penguatan lanjutan terkait Pembangunan Zona Integritas (ZI) yang sebelumnya telah dilakukan pada saat melakukan kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas III Ambon.

Penguatan ZI kali ini dilakukan secara virtual kepada Satuan kerja yang berhasil lolos dan diusulkan ke Tim Penilai Nasional (TPN) yang direlay langsung dari Aula Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Maluku, Selasa (10/8/21).

Sebagai pengendali tim, Auditor Madya Superman menjelaskan beberapa indikator terkait kunci keberhasilan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yakni, Komitmen dari satuan kerja harus tetap dipertahankan serta budaya Senyum, Sapa dan Salam (3S) harus terus di junjung tinggi.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa untuk mempertahankan kedua budaya tersebut satuan kerja harus bisa keluar dari zona nyaman, serta harus dapat mengsosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat dan menjadikan pengaduan sebagai dasar perbaikan. Tak hanya itu, Superman juga mengungkapkan bahwa dukungan pimpinan dan stakeholder menjadi hal yang harus diperhatikan, tentunya dengan dukungan anggaran dalam pelaksanaannya.
“Sukses atau gagalnya dalam penilaian nasional nantinya tergantung dari bagaimana Satuan kerja menanggapi hasil tinjauan yang dilakukan oleh TPI, yang biasanya menggagalkan itu ialah mindset tim kerja dan pegawai yang masih sebatas dokumentatif. Tim Penilai Nasional juga tidak melihat adanya perubahan yang bermanfaat setelah dibangunnya ZI (before dan afternya sama saja)” terang Superman.

Selain itu, Auditor Pertama Chandra J.F Manalu menjelaskan cara dalam menghadapi TPN. “TPN seringkali menggagalkan Satuan kerja tanpa memberikan penjelasan terkait dimana kekurangan dan kesalahan yang dilakukan oleh satuan kerja, maka dari itu persiapan harus kita matangkan, data dukung harus benar-benar siap, hingga hal terkecilpun harus kita berikan perhatian. Jangan berikan celah sehingga kita bisa meraih predikat WBK nantinya,” ujarnya.

Dari kantor wilayah kegiatan tersebut diikuti secara langsung oleh Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin) Agung Rektono Seto, Kepala Divisi Keimigrasian (Kadivim) Muh Yani Firdaus, Kepala Bagian Umum La margono, Kepala Bagian Program dan Humas Abdul Malik Wagola serta Ketua Kelompok Kerja (Pokja) WBK/WBBM. (Humas)

Mari Berbagi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *