BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bertindak sebagai Inspektur Upacara, dalam amanatnya menyatakan bahwa perayaan peringatan kemerdekaan RI tahun 2021 terasa berbeda, hal tersebut dikarenakan Provinsi Lampung masih berjuang melawan pandemi Covid-19.
Namun, meskipun bencana ini membuat berbagai aktifitas nyaris berhenti, baik dibidang perekonomian maupun kehidupan bermasyarakat. Gubernur Arinal Djunaidi mengajak semua masyarakat untuk tidak berkecil hati dan patah semangat.
“Sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo dalam Sidang Tahunan MPR 2021, Pandemi ini seperti kawah Candradimuka yang merupakan tantangan sekaligus mengasah dan menguji kebersamaan kita. Itulah proses untuk bangsa yang tahan banting dan kokoh dalam setiap pertandingan,” Ucap Gubernur
“Oleh sebab itu kita perlu beradaptasi terhadap kebiasaan baru saat ini yang telah merubah cara-cara kehidupan bangsa untuk semakin kreatif dan inovatif menghadapi Revolusi Industri 4.0,” lanjutnya.
Selain itu, menurut Gubernur, jajaran Pemerintah harus menjadi responsif dan konsolidatif selama pandemi. Birokrasi pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota hingga desa bergerak terpadu dalam penanganan Covid-19, “Saya meyakini, dengan sikap responsif itu dan terus bersinergi akan memperkokoh ketahanan bangsa kita, khususnya di Provinsi Lampung Sai Bumi Rua Jurai tercinta,” katanya.
Sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo, Gubernur Arinal menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur terus dilanjutkan untuk menyatukan bangsa sekaligus mempermudah akses perekonomian.
“Meskipun pandemi telah menghambat pertumbuhan ekonomi tapi pemerintah akan tetap fokus pada perekonomian masyarakat dan investasi. Saat ini Realisasi investasi sekitar Rp 442 triliun, dimana 51 persen ada di Pulau Jawa yang telah menyerap 600 ribuan tenaga kerja. Kolaborasi dalam dunia usaha akan membangun usaha yang berbasis teknologi,” papar Gubernur. (Humas Prov. Lampung)