SERANG – Suarasiber.co.id
Dalam rangka mencegah terjadinya cluster Covid-19 yang baru saat Pilkades, Kapolda Banten memprioritaskan serbuan vaksinasi ke daerah yang menyelenggarakan pesta demokrasi pemilihan kepala desa di wilayah hukum Polda Banten.
Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, SH, MH., MBA telah menginstruksikan jajarannya, baik kepada kepala satuan kerja di Polda Banten juga kepada para Kapolres untuk memprioritaskan serbuan vaksinasi di daerah pemilihan.
“Polda Banten fokus untuk mencegah munculnya cluster baru Covid-19 saat Pilkades dengan memprioritaskan serbuan vaksinasi ke daerah-daerah pemilihan di wilayah hukum Polda Banten sejak saat ini. Dengan demikian, Pilkades akan terlaksana dengan sehat, tentu saja dengan disiplin menjalankan Prokes” ujar Rudy Heriyanto, Rabu (29/09).
Instruksi Kapolda ini disampaikan pada analisa dan evaluasi mingguan pada Selasa (28/09) dihadapan para Kasatker dan Kapolres jajaran. Sesuai dengan hasil analisa tersebut diketahui bahwa terdapat 681 desa yang akan melaksanakan pemilihan pada tahun 2021, diantaranya 64 Pilkades di wilayah Polresta Tangerang, 207 Pilkades di wilayah Polres Pandeglang, 266 Pilkades di wilayah Polres Lebak, 95 Pilkades di wilayah Polres Serang, 22 Pilkades di wilayah Polres Serang Kota, dan 27 Pilkades di wilayah Polres Cilegon.
“Selain memprioritaskan vaksinasi di daerah pemilihan, tentu saja Polda Banten akan melakukan mapping atau pemetaan terhadap potensi ganguan kamtibmas yang dapat muncul saat Pilkades untuk diantisipasi tidak terjadi saat Pilkades,” kata Rudy Heriyanto.
Pada bagian akhir, Kabidhumas Polda Banten Akbp Shinto Silitonga menghimbau kepada masyarakat khususnya yang akan melaksanakan Pilkades untuk terus menjaga kamtibmas dan mematuhi protokol kesehatan secara disiplin.
“Pilkades sehat, aman dan kondusif dapat kita lakukan jika kita bersama-sama memelihara kamtibmas dan tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, apalagi dengan program Kapolda Banten yang memprioritaskan vaksinasi di daerah pemilihan,” tutup Shinto Silitonga. (Red)