Serang (Suarasiber.co.id) –
Guna mendorong kesiap-siagaan Jajaran, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten melakukan simulasi terjadinya bencana. Simulasi ini dilakukan untuk mempertajam kepekaan Jajaran terhadap bencana dan memberikan petunjuk teknis jalur yang harus dilalui jikalau terjadi bencana, Rabu (10/06).
Diawali dengan membunyikan alarm sirine sebagai tanda adanya bahaya, Jajaran diharapkan untuk segera melakukan evakuasi dan aman serta tertib menuju titik kumpul yang sudah ditunjuk.
Memberikan arahannya selepas simulasi, Kepala Divisi Administrasi menyampaikan bahwa simulasi ini dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu untuk menilai kepekaan jajaran terhadap adanya bencana yang terjadi.
“Simulasi ini kita lakukan sehingga kita siap jikalau kedepannya terjadi bencana atau kejadian-kejadian yang tidak diinginkan. Diharapkan seluruh jajaran untuk melihat petunjuk jalur evakuasi yang sudah dipasang, dan segera meninggalkan tempat kerja dengan tetap tenang dan tidak panik,” Ujar Novi
Sebagai penutup, Novi memberikan penghargaan kepada Jajaran yang telah siap dan sigap dalam menghadapi bencana, yaitu 3 (tiga) orang yang lebih dahulu (Humas Kanwil Banten)
