CILEGON, (suarasiber.co.id) – Camat Ciwandan, Agus Ariyadi didampingi Ketua Tim Penggerak (TP) Peberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Ciwandan, Ratu Rahmawati gencar melakukan monitoring pelaksanaan Pekan Imunisasi Polio dosis kedua sekaligus membagikan bingkisan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi anak-anak ke sejumlah Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), termasuk diantaranya Posyandu Anggrek di Kelurahan Banjarnegara, Selasa 13 Agustus 2024. Hal itu dilakukan sebagai langkah untuk memastikan pelaksanaan Pekan Imunisasi Polio berjalan lancar dengan angka partisipasi masyarakat yang maksimal.
“Hari ini (Selasa-red), kami monitoring di Posyandu Anggrek, Kelurahan Banjarnegara dan sebelumnya (Senin, 12 Agustus 2024-red) di Posyandu Cendrawasih, Kelurahan Tegalratu. Kegiatan monitoring ini kami lakukan setiap hari di 6 kelurahan, sejak dimulai Pekan Imunisasi Polio dosis kedua tanggal 12 Agustus hingga 17 Agustus nanti. Kami akan muter mulai dari Kelurahan Tegalratu, Banjarenegara, Kepuh, Kubangsari, Gunung Sugih dan Randakari,” kata Camat Ciwandan, Agus Ariyadi sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Selasa 13 Agustus 2024.
Menurut Agus, pada pelaksanaan monitoring Pekan Imunisasi Polio tersebut pihaknya juga sekaligus membagikan bingkisan PMT bagi anak-anak. “Untuk PMT ini kami menyiapkan hampir 1.000 paket bingkisan. Jumlah ini sama dengan yang kami bagikan saat Pekan Imunisasi Polio dosis pertama,” tuturnya.
Pada Pekan Imunisasi Polio dosis kedua ini, Agus mengaku bahwa pihaknya menargetkan angka partisipasi 100 persen, sehingga seluruh anak-anak usia 0 hingga 7 tahun 11 bulan dan 29 hari yang ada di Kecamatan Ciwandan ikut aktif dalam program imunisasi polio sebagai upaya untuk mencegah penyakit polio atau kelumpuhan. “Alhamdulillah, angka partisipasi masyarakat terhadap keikutsertaan Pekan Imunisasi Polio dosis pertama mencapai 100,17 persen. Kami berharap, pada tahap kedua (Dosis kedua-red) ini juga tidak kurang dari 100 persen. Kami juga bersyukur bahwa berdasarkan evaluasi Dinkes (Dinas Kesehatan) Provinsi Banten, Puskesmas Ciwandan mendapat apresiasi khusus atas capaian tertinggi se-Kota Cilegon,” ungkapnya.
Dalam hal ini, Agus mengimbau kepada masyarakat atau para orangtua untuk terus berpartisipasi aktif terhadap terhadap kegiatan Pekan Imunisasi Polio dosis kedua demi masa meningkatkan derajat kesehatan dan masa depan anak. “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih sadar terhadap kebutuhan kesehatan anaknya. Sebab, masa depan anak harus lebih baik dari kita, terlebih soal derajat kesehatannya yang harus terjaga,” imbaunya.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Pemenuhan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, Febri Naldo mengatakan bahwa Pekan Imunisasi Polio dosis kedua dilaksanakan serentak diseluruh pos kesehatan mulai 12 hingga 17 Agustus 2024. Sebelumnya, Pekan Imunisasi Polio dosis pertama digelar sukses pada 23 hingga 29 Juli lalu dengan capaian sangat baik. “Setelah Pekan Imunisasi Polio dosis kedua ini selesai, kami akan menyisir kembali seluruh wilayah atau lembaga pendidikan pada 19 sampai 24 Agustus 2024, untuk memastikan agar tidak ada anak-anak yang tidak ikut imuniasi polio,” katanya.
(*)