SERANG, (suarasiber.co.id) – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menghadiri Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangka Memperingati HUT Ke-79 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, secara virtual di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Jumat (16/8/2024).
“Baru saja kita mengikuti rapat paripurna mendengarkan pidato Presiden Joko Widodo, terdapat beberapa hal yang disampaikan dalam pidatonya. Di antaranya terkait agenda pembangunan,” ungkap Al Muktabar.
Dikatakan, selama kepemimpinan Presiden Jokowi telah terdapat sejumlah capaian. Sehingga capaian-capaian tersebut dapat terus ditingkatkan dan mengoptimalkan hal-hal lainnya.
“Presiden juga menyampaikan terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan ke depannya, maka kita di daerah akan terus membangun Indonesia ini dengan bersama. Tentunya dari Banten untuk Indonesia,” katanya.
Selanjutnya, terkait dengan pembangunan berkelanjutan. Al Muktabar menyampaikan saat ini pembangunan sangat dinamis. Sehingga diharapkan dalam sebuah perkembangan tersebut dapat direspon, baik itu perkembangan dalam negeri maupun luar negeri.
“Pembangunan berkelanjutan itu cita-cita kita bersama dalam kita mempercepat kesejahteraan masyarakat. karena semua yang kita ikhtiarkan itu untuk kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Sementara, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni mengatakan, kemerdekaan bangsa Indonesia sampai sekarang sudah berusia 79 tahun. Dengan usia tersebut, maka bangsa Indonesia adalah sebagai bangsa yang mempunyai paradigma untuk memecahkan persoalan negara yang dihadapi.
“Pada peringatan HUT Ke-79 RI ini menjadi momentum untuk mengingatkan kembali nilai-nilai toleransi, saling menghormati dan persatuan di tengah-tengah perbedaan melalui pemahaman dan penghargaan terhadap keragaman bangsa Indonesia. Oleh karena itu dengan semangat baru dan tetap untuk terus maju bangsa ini diharapkan dapat menghadapi tantangan yang akan datang dan menciptakan masa depan yang lebih baik dan lebih sejahtera untuk semua,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa syukurnya atas capaian pembangunan Indonesia selama 10 tahun terakhir, yang berhasil meletakkan fondasi baru bagi bangsa ini. Presiden menegaskan bahwa pembangunan Indonesia sentris yang telah dilakukan selama ini telah membawa dampak positif yang signifikan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Hal itu ditegaskan Presiden saat menyampaikan pidato pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dalam rangka HUT Ke-79 Proklamasi Kemerdekaan RI, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.
“Alhamdulillah, selama 10 tahun ini kita telah mampu membangun sebuah pondasi dan peradaban baru, dengan pembangunan yang Indonesia sentris, membangun dari pinggiran, membangun dari desa, membangun dari daerah terluar,” ujar Presiden.
“Kita berhasil menurunkan biaya logistik dari sebelumnya 24 persen menjadi 14 persen di tahun 2023, sehingga kita bisa meningkatkan daya saing dari sebelumnya peringkat 44 menjadi peringkat 27 di tahun 2024,” katanya.
“Kita mampu memperkuat persatuan karena akses yang lebih merata dan berkeadilan,” pungkasnya.